Ketika Angelina Sondakh Berbohong

Pantas kalau Hitler itu hanya tunduk oleh seorang Eva Brown istrinya sediri. Pangeran Charles tega meninggalkan Lady Diana demi Camila. Dan Bung Karno tergla gila kepada Ratna Sari Dewi. It is not about their beauties but merely “Smart lady”, ya kan!?

Kemarin kita menyaksikan mantan Putri Indonesia pada saat hakim menanyakan berbagai pertanyaan. Kita semua dibuatnya jengkel oleh jawaban-jawaban Anggie. Aura kencatikan Angie, hilang dalam benak kita, menjauh bersama jawaban-jawaban bodohnya. Semua mendengar Anggie membohongi akal sehat kita. Salah satu syarat menjadi putri Indonesia adalah, disamping cantik, cerdas. Tetapi kebohongan yang dia sampaikan mengubur kecerdasan dan kencantikannya. Terlebih lebih saat kita ingat iklan yang dia perankan “Katakan Tidak” pada Korupsi.

Kita percaya kalau Angelina Sondag lahir dalam keluarga yanag sangat religious. Orang tuanya membesarkan dia dalam iman kristiani yang baik. Tetapi ternyata, lingkungan Anggi telah membentuknya menjadi pribadi yang lain. Ia kemudian menjadi seorang muslimah dan terlibat dalam kehidupan politik. Saya membacanya perubahanAnggie yang dulu kepada seperti saat ini, ia karena ignorance kepada nilai-nilai lamanya tadi.

Tapi nasi sudah mejadi bubur, semua berakhir dengan suatu resiko. Kalau Anggie cermat membaca apa yang akan menjadi resikonya, maka tentu ia akan menghidari perilaku tak cantiknya itu. Sekarang sulit kita mengatakan Anggie cantik karena perilaku tak cerdasnya membuat dia menjadi ugly.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s