Kereta Api Cepat Rapopo Jokowi

ka2 copy

Legenda Kereta Apri Peninggalan Belanda

Ditengah-tengah pro dan kontra mega proyek kereta api Jakarta~Bandung, tiba-tiba muncul berita di berbagai media, yang menghentak dan mengejutkan itu, adalah ditundanya mega proyek, senilai 70 T, Kerata Api Cepat kerjasama Indonesia China, yang baru saja seminggu di resmikan oleh Presiden Republik Indonesia Jokwo Widodo di Bandung.

Yang menghentikan mega proyek itu, tidak jelas ntah siapa, tetapi bermula dari Kementrian Perhubungan yang menyampaikan release, bahwa perusahaan China tersebut, belum mendapatkan ijin, untuk melaksanakan mega proyek tersebut. Perusahaan China itu belum menyampaikan dan memenuhi persyaratan teknis administrasi keperusahaanannya dan untuk mega proyek ini, bahkan belum memiliki AMDAL.

Pada sisi lain, yang memicu polemik di masyarakat adalah, mahalnya harga proyek tersebut, setelah kita tahu, bahwa proyek yang sama, yang dikerjakan oleh perusahaan yang sama dari china, di Negara Iran, harganya jauh lebih murah daripada harga di Indonesia, hingga 3 kali lipatnya. Di ujung awalnya, Jepang yang kalah tender oleh China atas proyek ini, justru menawarkan pinjaman yang lebih ringan dari China dan produk kualitas yang tidak di ragukan lebih baiknya dari produk China.

Pertanyaan yang melintas dalam pikiran saya adalah, Kok bisa terjadi kasusu seperti ini ya? Apa tidak belajar dari pengalaman masa lalu, keppres yang di telah di tanda tanganainya sendiri, justru di batalkan sendiri. Bagaimana proyek ini tidak bisa di koordinasikan dengan pihak-pihak terkait internal oleh Presiden? Padahal untuk menjaga martabat diri nya sendiri, sehingga presiden tidak di permalukan oleh masyarakat Indonesia, masyarakat apalagi oleh pihak international?

Adalah terlalu naïf, kalau semua ini adalah agenda terselubung Jokowi untuk menggagalkan proyek ini, kalau hanya ingin menjatuhkan Mentri BUMN Rini Suwandi. Last but not least, sementara anggota DPR ex PDIP juga tidak setuju dengan proyek ini, konon mbah putri Mega juga tidak setuju.

Wallahu alam bi shawab.

 

 

 

 

 

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s